Mempunyai rambut yang lebat, indah, dan halus tentu menjadi dambaan setiap orang. Apalagi, rambut yang sehat sedikit banyak bisa menggambarkan kondisi kesehatan secara menyeluruh. Sayangnya, setiap orang kadang terlambat menyadari bahwa rambut mereka telah mengalami kerusakan. Memahami penyebab dan ciri-ciri rambut rusak sejak dini bisa membantu Anda mencegah kerusakan lebih jauh. Penyebab rambut rusak Terdapat banyak hal yang menyebabkan rambut rusak, yakni Seringnya menggunakan alat penata rambut. Suhu panas yang berasal dari alat pengering atau catokan rambut bisa memicu rambut rusak. Jika digunakan terus-menerus, risiko kerusakan rambut permanen bisa terjadi. Kebiasaan mewarnai rambut. Kondisi ini dapat mengubah struktur bagian dalam rambut sehingga membuat tampilan rambut kering dan tidak berkilau. Melakukan bleaching rambut. Proses ini dapat memicu rambut rusak karena melibatkan zat-zat kimia yang masuk ke dalam kutikula rambut. Sekali melakukan bleaching, kekuatan rambut bisa berkurang dan strukturnya akan berubah. Alhasil, rambut rentan rusak. Mengeriting rambut. Langkah ini dapat membuat rambut rusak karena helaian rambut menjadi lemah, kering, dan rapuh. Cara menata rambut berlebihan. Tatanan rambut tertentu, seperti kuncir ekor kuda ponytail dan kepang rambut, dapat memicu kerusakan, terutama jika rambut diikat terlalu kencang atau dilakukan saat rambut dalam kondisi basah. Paparan sinar matahari dan polusi udara. Jika terpapar terus-menerus, kedua hal ini dapat memicu kerusakan rambut. Cara keramas yang salah. Terlalu sering keramas justru dapat menurunkan kelembapan alami rambut sehingga membuatnya kurang sehat dan tampak kering. Pilihlah sampo yang tidak mengandung zat kimia keras. Keringkan pula rambut dengan tepat dan jangan menggosoknya secara berlebihan. Rambut rontok adalah salah satu ciri-ciri rambut rusak Sebuah penelitian yang dilansir dalam jurnal Healthy Hair pada tahun 2015, menyebutkan beberapa ciri rambut rusak, seperti 1. Rambut kusut dan sulit diatur Tanda umum yang paling mudah diketahui jika rambut Anda rusak adalah mudah kusut. Setiap helai rambut memiliki tiga lapisan penyusun, yakni bagian paling dalam disebut medula, korteks yang mengelilingi medula, dan kutikula, bagian terluar rambut. Kutikula rambut bertugas untuk melindungi rambut bagian dalam, medula dan korteks, yang amat rentan dengan kerusakan. Normalnya, kutikula rambut seharusnya menutup. Nah, pada orang yang rambutnya rusak, kutikula ini pecah dan terbuka akibat perawatan rambut yang tidak tepat atau faktor penyebab rambut rusak lainnya. Alhasil, kutikula ini kerap bergesekan dengan helai-helai rambut lain. Rambut Anda pun saling “tersangkut”, terasa selalu kusut, dan sulit disisir. 2. Rambut kering dan kusam Rambut kering adalah salah satu ciri rambut rusak. Biasanya, ini juga yang menyebabkan rambut Anda jadi terlihat kusam. Terdapat beberapa hal yang dapat menyebabkan rambut kering, di antaranya Terlalu sering keramas Tinggal di daerah beriklim kering dan panas Menggunakan hair dryer atau alat catokan terlalu sering Terlalu sering berenang di kolam yang tinggi kaporit ataupun air laut Rambut yang sehat memiliki minyak alami yang cukup untuk melapisi rambut dan melindungi bagian dalam rambut. Hal inilah yang membuat rambut Anda tampak sehat, berkilau, dan terjaga kelembapannya. Rambut kering yang tidak dirawat akan berpotensi menyebabkan rambut mudah rapuh dan patah. 3. Rambut mudah patah dan bercabang Ciri-ciri rambut rusak, patah, dan bercabang bisa muncul bila terlalu sering mencatok Jika rambut kering Anda biarkan, lapisan terluar rambut yang seharusnya dilapisi minyak alami lama-kelamaan akan menjadi kering dan pecah-pecah. Penggunaan aksesori rambut, seperti jepitan atau ikat rambut juga diketahui dapat berperan dalam menyebabkan rambut patah. Rambut yang mudah patah biasanya terjadi karena penggunaan bahan kimia yang berlebihan, seperti terlalu sering mengecat rambut, atau keadaan lingkungan. Kondisi ini dapat mengubah tekstur rambut. Penelitian tahun 2015 pada International Journal of Trichology menyebutkan, paparan terhadap bahan kimia terus-menerus akan menyebabkan kutikula rambut menjadi pecah. Akibatnya, tak ada lagi yang melindung korteks dan medula rambut. Inilah yang kemudian menyebabkan rambut Anda menjadi rapuh. Rambut yang rapuh lebih berisiko membuat rambut Anda bercabang, terutama di bagian ujung rambut. Selain karena ujung rambut adalah bagian batang rambut yang paling tua, hal ini lagi-lagi disebabkan oleh kutikula rambut yang rusak. 4. Perubahan warna rambut Selain kering, kusam, dan mudah patah, rambut rusak juga biasanya mengalami perubahan warna. Umumnya, salah satu tanda rambut rusak adalah warna rambut yang lebih memudar dibandingkan warna rambut sehat. Rambut yang berkilau biasanya terjadi karena rambut memiliki kelembapan dan minyak alami yang cukup. Minyak ini juga yang melindungi batang rambut agar tetap sehat. Pada rambut rusak, minyak alami ini hilang atau sangat sedikit. Akibatnya, kutikula menjadi lebih rentan rusak sehingga pecah-pecah. Inilah yang kemudian menyebabkan warna rambut Anda berubah. Perubahan warna rambut umumnya tampak pada ujung rambut yang panjang. Jika diperhatikan, Anda mungkin lebih sering menemui ujung rambut yang memerah dan kering, sementara rambut asli Anda berwarna gelap. 5. Penipisan rambut Segala tanda rambut rusak di atas biasanya akan muncul lebih dulu. Apabila Anda mengubah gaya hidup dan menghindari penyebab rambut rusak, rambut Anda pun bisa berangsur-angsur sehat kembali. Penipisan rambut adalah ciri-ciri rambut rusak yang cukup parah. Kondisi ini biasanya terjadi apabila Anda mengabaikan tanda-tanda lainnya yang lebih dulu muncul. Pada tahap ini, Anda mungkin menyadari beberapa bagian rambut Anda lebih tipis dibandingkan bagian lainnya. Cara memastikan ciri-ciri rambut rusak Terkadang, beberapa orang memang memiliki tipe rambut mengembang dan kasar, tapi tidak rusak. Hal ini mungkin saja membuat Anda kesulitan untuk membedakan apakah yang Anda alami benar-benar merupakan ciri rambut rusak. Ada beberapa cara mudah untuk mengetes apakah rambut Anda benar-benar rusak atau tidak, yaitu 1. Uji tarik Seperti namanya, uji tarik atau disebut juga tug test, dilakukan dengan cara menarik helai rambut Anda untuk memeriksa elastisitasnya. Rambut yang sehat, dalam keadaan basah, biasanya mampu memanjang sebanyak 30% dari panjang rambut sebenarnya tanpa terputus. Cobalah untuk memegang beberapa helai rambut yang basah dengan ibu jari dan telunjuk, untuk kemudian menariknya. Jika langsung putus, ada kemungkinan tanda-tanda yang Anda alami adalah ciri rambut rusak. 2. Merendam helai rambut Rambut yang rapuh terjadi karena kutikula rambut pecah dan rusak. Hal ini membuat bagian dalam rambut tidak ada yang melindungi. Rambut yang rusak parah biasanya mampu menyerap air lebih banyak karena “gerbang terluar” rambut terbuka. Apabila Anda merendamnya di air, rambut yang rusak menjadi lebih berat 12-18 persen. Anda bisa mencoba meletakkan beberapa helai rambut Anda di air. Rambut yang tetap mengapung menandakan bahwa kutikula rambut Anda masih sehat. Cara mengatasi rambut rusak Keramas dengan benar mampu mencegah munculnya ciri rambut rusak Meski rambut Anda telah rusak, bukan berarti tidak ada cara untuk merawatnya dan mendapatkan keindahannya kembali. Penyebab rambut rusak yang paling umum terjadi adalah akibat gaya hidup sehari-hari. Artinya, mengubah gaya hidup tertentu, khususnya dalam hal perawatan rambut, dapat membantu Anda mengatasi masalah rambut rusak yang menghantui. Beberapa cara merawat rambut rusak agar kembali sehat yang bisa Anda ikuti, antara lain Selalu gunakan minyak rambut atau produk perawatan rambut rusak untuk menutrisi rambut sebelum menata rambut. Dengan begitu, rambut Anda akan tidak terkena panas secara langsung dari alat pengering. Oleskan minyak zaitun atau minyak kelapa yang diyakini mampu mengembalikan hidrasi rambut dan menghaluskan kutikula rambut. Nantinya, rambut terasa lembut dan terjaga kelembapannya. Rutin memotong rambut untuk “membuang” bagian rambut yang rusak. Hindari paparan sinar matahari langsung. Jika harus beraktivitas di bawah sinar matahari, coba gunakan topi atau payung. Jangan keramas terlalu sering, terutama jika memiliki rambut kering. Selalu menggunakan kondisioner setelah sampo dan bilas dengan bersih. Jika sedang terburu-buru dan ingin mengeringkan rambut dengan hair dryer, sebisa mungkin gunakan suhu yang paling rendah. Kemudian, beri jarak pada rambut kurang lebih sekitar 15 cm saat akan memakainya. Apabila rambut sedang melalui proses pewarnaan, jangan tambahkan perawatan rambut lain, seperti pelurusan, pengeritingan, dan lainnya. Beri jeda waktu setidaknya 2 minggu sebelum melakukan perawatan rambut lagi agar rambut bisa bernapas. Cukupi asupan nutrisi rambut melalui konsumsi makanan bergizi seimbang. Utamakan makanan yang mengandung biotin, vitamin A, vitamin C, dan zat besi yang dapat memperkuat rambut. Baca Juga13 Penyebab Rambut Anak Rontok Beserta SolusinyaRekomendasi Hair Tonic Terbaik 2020 yang Bisa Bikin Rambut Sehat10 Cara Menumbuhkan Alis yang Ampuh, Apakah Efektif? Masih bingung untuk memastikan apakah yang Anda alami merupakan ciri-ciri rambut rusak atau bukan? Sudah melakukan berbagai cara merawat rambut rusak, tetapi hasilnya masih belum memuaskan? Anda bisa langsung menanyakan kepada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Terlalu lama diam di rumah atau stay at home ternyata bisa bikin rambut kamu rusak lho! Kok bisa? Kemungkinan kamu sering menunda keramas hingga rambut terlihat lepek dan mudah rontok. Bisa jadi kamu juga tidak menjalankan berbagai perawatan rambut yang biasa kamu lakukan karena banyak salon yang tutup. Diam di rumah juga berarti kamu membatasi interaksi dengan dunia luar sehingga membuat kamu malas untuk memaksimalkan perawatan rambut. Padahal, bila tidak dirawat, rambut kamu akan mudah rusak lho! Lantas gimana sih cara mengembalikan rambut rusak? Sebelum mengetahui cara memperbaiki rambut rusak karena terlalu lama work from home, kamu perlu tahu dulu apa sih ciri rambut rusak itu. Kerusakan rambut merupakan kerusakan yang terjadi pada kutikula atau lapisan luar rambut. Kutikula tersebut terbuka dan membuat batang rambut lebih rentan terhadap kerusakan. Rambut yang rusak akan terlihat kering, mudah kusut, rapuh, kasar, lepek, sulit diatur, dan mudah rontok. Untungnya, kamu bisa kok memperbaiki rambut rusak dengan perawatan yang tepat. Berikut ini ada beberapa cara mengembalikan rambut rusak kamu menjadi sehat kembali selama stay at home 1. Membiarkan Rambut Terurai Selama di Rumah Aja Sering mengikat rambut apalagi terlalu kencang sebenarnya dapat memicu kerusakan. Itu sebabnya sesekali membiarkan rambut terurai dapat mencegah kerusakan rambut yang lebih parah. Selama di rumah aja, tidak ada salahnya kan membiarkan rambutmu tergerai bebas untuk mencegah kerusakan. 2. Gunakan Sisir Kayu dan Kunciran yang Tidak Membuat Rambut Rontok Parah Sisir dan kunciran rambut yang kamu gunakan dapat menjadi pemicu rambut rontok parah. Sebagai cara mengembalikan rambut rusak kembali sehat, gunakan sisir kayu dan kunciran yang tidak memicu kerusakan pada rambutmu. Pilih sisir berbahan dasar kayu dan kunciran yang terbuat dari kain. Kamu juga bisa menggunakan jepit untuk mengikat rambut agar terkesan lebih rapi dan mudah diatur. 3. Tetap Rutin Keramas dan Tidak Menundanya Selama Berhari-hari Kamu merasa lebih santai ketika banyak menghabiskan waktu di rumah dan tidak akan berinteraksi dengan banyak orang. Mungkin hal ini yang menyebabkan kamu tidak maksimal dalam melakukan perawatan, termasuk perawatan rambut. Padahal, perawatan rambut itu gak perlu ribet kok. Dengan kamu rutin keramas dan tidak menundanya selama satu atau dua hari bisa menjadi cara mengembalikan rambut rusak karena terlalu lama stay at home. Membiarkan rambut kamu tidak dicuci bisa menyebabkannya berminyak dan memicu kerontokan rambut. Sebagai cara mengembalikan rambut rusak, kamu bisa mulai dengan rutin keramas menggunakan rangkaian produk perawatan rambut untuk rambut rusak. Dove Serum Sampo dan Kondisioner untuk Perawatan Rambut Rusak diformulasi untuk mengembalikan keindahan rambut yang rusak karena tidak mendapatkan perawatan yang maksimal. Rangkaian produk perawatan rambut dari Dove ini pun mampu menutrisi rambut yang terlihat rusak, kasar, dan kusam menjadi lebih kuat, lembut, berkilau dan tidak mudah patah. Mengandung Nutri Serum dan Keratin Repair Actives, Dove Serum Sampo dan Kondisioner untuk Perawatan Rambut Rusak dapat menutrisi rambut kamu secara mendalam dan memperbaiki permukaan rambut yang kusam dan kasar agar lebih lembut berkilau.
Kamujuga akan mendapatkan beberapa cara memperbaiki atau mengembalikan rambut rusak menjadi lebih sehat. 1. Ikat Ponytail dengan Scrunchie Mengikat rambut dengan gaya ponytail cocok untuk kamu yang memiliki rambut tipis. Tetapi, hindari mengikat rambutmu dengan ikat rambut karet berbahan terlalu keras.Unduh PDF Unduh PDF Apakah rambut Anda terasa rapuh dan kaku? Terlalu sering mewarnai, memutihkan, meluruskan atau mem-blow out rambut bisa merusak rambut seiring berjalannya waktu. Proses-proses tersebut membuat rambut kering dan rentan patah serta bercabang. Setelah rambut rusak, cara paling baik untuk memulihkannya adalah membiarkannya tumbuh sehat dan kuat kembali. Gunakan perawatan pelembut conditioner untuk mengembalikan kilauannya, dan menyehatkannya supaya terjadi pertumbuhan rambut baru yang sehat. 1 Berhenti menggunakan perawatan yang kasar. Banyak perawatan rambut populer yang menghilangkan minyak alami dari batang rambut dan merusak helainya. Ketika Anda sudah siap memulihkan rambut, akan sangat sulit melakukannya kecuali kalau Anda menghentikan dulu semua perawatan dan membiarkan rambut kembali pada kondisi alaminya. Kalau Anda terbiasa mengandalkan perawatan untuk membuat rambut terlihat sesuai keinginan Anda, sulit mengubahnya menjadi alami kembali. Tetapi, usaha Anda akan terbayarkan dengan kondisi rambut yang jauh lebih sehat ke depannya. Inilah yang harus dihindari Bahan pewarna kimia, baik digunakan oleh seorang profesional maupun oleh diri sendiri. Kalau Anda senang mewarnai rambut, cobalah pewarna rambut alami seperti henna atau teh, yang keduanya membantu memulihkan rambut, bukan merusaknya. Memutihkan rambut tidak bagus untuk kesehatan rambut. Menghilangkan warna rambut dampaknya sangat merusak pada batang rambut, dan dapat menyebabkan rambut rapuh serta rontok. Pelurusan atau pengeritingan rambut dengan bahan kimia, seperti blowout gaya Brazil atau gaya rambut permanent. Bahan kimia yang memaksa rambut lurus menjadi keriting atau rambut keriting menjadi lurus dan licin sangat merusak pada rambut. 2 Pegang rambut dengan hati-hati saat Anda keramas dan mengeringkannya. Rambut itu bahan rapuh yang perlu diperlakukan dengan hati-hati, terutama pada waktu basah. Rambut yang basah mudah meregang dan patah, jadi penting kiranya untuk berhati-hati pada saat Anda keramas dan mengeringkannya dengan handuk. Anggaplah rambut seolah-olah pakaian berbahan sutra atau sweater dari bahan wol yang bagus. Anda tidak akan menggosoknya dengan kasar, meremasnya, menggeseknya sampai kering dengan handuk, bukan? Tak ubahnya kain istimewa, rambut Anda pun seharusnya diperlakukan dengan hati-hati. Ketika Anda keramas, pijat kulit kepala dengan ujung-ujung jari dan usapkan sampo pada rambut dengan perlahan, bukan menggosoknya dengan kuat. Lakukan hal yang sama dengan conditioner. Biarkan rambut mengering selama beberapa saat sebelum Anda meremas sisa air. Gunakan handuk untuk mengeringkan rambut secara perlahan. 3 Keramas tidak lebih dari satu atau dua kali seminggu. Kulit kepala menghasilkan minyak alami yang disebut sebum yang berfungsi melindungi rambut agar tidak mengering. Apabila Anda terlalu sering keramas, minyak tersebut akan tergerus sebelum sempat melumasi batang rambut dan melindunginya. Keramas hanya beberapa kali seminggu akan membantu rambut tetap berkilau dan sehat. Ketika Anda pertama kali berhenti keramas yang dilakukan tiap hari, kulit kepala akan menghasilkan sebum terlalu banyak, karena dia terbiasa digerus tiap 24 jam. Setelah kurang lebih seminggu, rambut tidak akan terlihat berminyak lagi. Kalau Anda khawatir akar rambut akan tampak berminyak di antara periode keramas, gunakan sampo kering untuk membersihkannya. Anda bisa membeli sebotol sampo kering atau membuatnya sendiri dengan mencampurkan satu sendok makan tepung kanji dan 1/2 sendok makan soda kue. Semprotkan campuran kedua bahan tersebut ke bagian-bagian yang berminyak, biarkan selama lima menit, lalu sisirlah. 4 Biarkan rambut mengering sendiri bukan menggunakan panas. Ini peraturan yang sulit diikuti oleh orang yang terbiasa menggunakan pengering rambut dan alat perawatan dengan panas lainnya untuk menghasilkan penampilan rambut yang sempurna setiap hari. Ketika Anda bertujuan memulihkan rambut menjadi sehat kembali, menggunakan panas tak ada bedanya dengan mengambil langkah mundur, setiap saat. Mulailah membiarkan rambut mengering sendiri dengan udara, dan cobalah untuk menyukai tampilan alami Anda agar rambut berkesempatan untuk pulih. Kalau Anda merasa benar-benar harus menggunakan alat perawat rambut dengan menggunakan panas, gunakan alat tersebut dengan pengaturan rendah, dan pakailah hanya pada saat-saat khusus. Karena rambut perlu waktu untuk pulih seluruhnya, mungkin pada awalnya tidak akan terlihat seperti yang Anda inginkan. Anda barangkali akan tergoda untuk meluruskan rambut-rambut keriting itu atau memperkuat ikatan-ikatan yang lemas dan kering tersebut. Lebih baik tahan sampai rambut Anda kembali sehat; Anda akan melihat teksturnya menjadi jauh lebih baik kalau Anda bersabar. 5 Jangan sikat rambut Anda. Menyikat rambut dengan sikat berbulu plastik sangat merusak pada rambut, terutama kalau Anda menyikat bagian-bagian yang kusut. Akhirnya rambut akan tertarik kencang dan patah-patah di tengah. Untuk mengurai rambut yang kusut, gunakan sisir yang bergigi jarang, bukan dengan sikat. Perlahan-lahan sisirlah rambut, dimulai dari bagian dekat ujung dan berangsur-angsur menuju ke akarnya sampai Anda bisa menggerakkan sisir di rambut tanpa menemukan bagian yang kusut. Penting kiranya jangan sampai menyikat rambut sampai kering ketika rambut basah, karena rambut jauh lebih rapuh sewaktu basah daripada ketika kering. Kalau Anda menggunakan sikat pada rambut yang basah, rambut Anda akan patah dan bercabang. 6Hindari gaya rambut yang mengekang. Gaya rambut tertentu terlalu menarik rambut dan menyebabkan rambut bercabang atau patah. Penyambungan dan anyaman rambut tidak baik bagi rambut. Apakah dijahit atau direkatkan ke rambut, perawatan seperti itu bisa mengakibatkan kerusakan pada rambut dan yang paling buruknya, kebotakan. Ketika Anda berusaha memulihkan kesehatan rambut, sebaiknya hindari gaya rambut yang bersifat keras pada rambut. Iklan 1 Lembutkan rambut tiap kali Anda keramas. Sampo dirancang untuk membersihkan rambut, dan conditioner pelembut dibuat untuk menjaganya agar tetap lembap, lembut dan berkilau. Pada saat Anda melembutkan rambut, teteskan conditioner seukuran koin di telapak tangan, oleskan pada jarak sekitar 2, 5 cm dari akar rambut, dan ratakan dengan jari di sepanjang rambut. Fokuslah untuk memastikan ujung rambut terawat secara khusus, karena bagian ujung rambut mengering lebih cepat daripada bagian akarnya. Bilaslah rambut dengan merata kalau sudah selesai. Jangan menggunakan conditioner lebih dari yang diperlukan untuk melapisi rambut. Kalau terlalu banyak, akan membebani rambut dan membuatnya kelihatan berminyak. Untuk tambahan finishing yang berkilau, bilaslah rambut menggunakan air yang paling dingin. Ini akan menyebabkan batang rambut terkulai rata dan tampak lebih halus dan berkilau daripada kalau Anda menggunakan air panas. 2 Lakukan perawatan deep conditioning sekali dalam beberapa minggu. Perawatan deep conditioning dirancang untuk menjaga rambut agar tetap lembap seminggu penuh. Oleskan kurang lebih satu sendok makan deep conditioner ke rambut dan usap-usapkan dari akar sampai ke ujung. Kemudian gulung rambut di bagian atas kepala lalu jepit dan tutupi dengan topi mandi/keramas. Tunggulah minimal satu jam sebelum keramas. Anda bisa membeli perawatan deep conditioning dari toko, atau gunakan saja bahan rumah tangga seperti minyak kelapa, minyak almond atau minyak zaitun. Jangan melakukan deep conditioning lebih dari sekali seminggu, karena kalau terlalu sering akan merusak rambut. 3 Coba masker rambut buatan sendiri. Ketika rambut Anda terlihat lemas, kusam, atau keriting, masker rambut dapat mengembalikan tekstur lembut dan kilauannya. Gunakan masker rambut setelah Anda membasahi rambut di shower, dan keramaslah setelah dibasahi. Inilah bahan-bahan rumah tangga biasa yang berkhasiat bagi rambut yang rusak Untuk rambut kusam gunakan satu sendok makan madu atau satu putih telur Untuk rambut keriting gunakan satu buah pisang atau avokad yang dibuat jus Untuk rambut kering gunakan satu sendok makan susu atau yoghurt Untuk "rambut kombinasi" gunakan gabungan dari bahan-bahan di atas 4 Gunakan minyak atau serum finishing. Setelah rambut mengering, minyak atau serum rambut berfungsi menjaganya agar tidak keriting dan melindunginya dari cuaca buruk. Carilah serum antikeriting atau minyak rambut kombinasi, dan gunakan jari untuk mengoleskan beberapa tetes pada rambut. Kalau Anda tidak mau membeli serum khusus, gunakan sedikit saja dari minyak-minyak berikut ini Minyak Argan Minyak Maroko Minyak Jojoba 5 Gunakan sikat sisir. Sementara kebanyakan sikat merusak rambut, sikat sisir merupakan pengecualian. Sikat tersebut terbuat dari serabut alami yang sangat menyerupai tekstur rambut manusia. Sikat tersebut dirancang untuk menarik sebum dari akar rambut ke ujungnya, sehingga seluruh panjang rambut menerima manfaat nutrisi dari minyak alami kulit kepala. Pertama-tama gunakan sisir bergigi jarang untuk mengurai bagian yang kusut, lalu sikatlah rambut dari akar sampai ke ujung dengan sikat sisir. Rambut Anda akan menjadi lembut dan berkilau kalau sudah selesai. Sikat plastik tidak memiliki manfaat tersebut. Iklan 1 Pijatlah kulit kepala. Pijatan meningkatkan sirkulasi pada kulit kepala, sehingga membantu menumbuhkan rambut menjadi sehat dan kuat. Biasakan memijat kulit kepala setiap hari. Tempelkan jari-jari di kulit kepala dan gosokkan dengan gerakan memutar perlahan-lahan. Ini memiliki manfaat tambahan untuk membantu mengurangi stres dan meredakan sakit kepala. Pijatan dengan menggunakan minyak jauh lebih membantu. Gunakan minyak kelapa, minyak almond, minyak jojoba atau minyak zaitun untuk memijat kepala secara perlahan di shower, kemudian keramas kalau sudah selesai. Beberapa minyak esens diklaim mampu membantu pertumbuhan rambut. Cobalah memijat dengan menggunakan minyak pohon teh, lavendel atau kayu pinus/tusam. 2 Gunakan produk-produk perawatan rambut yang alami. Bahan-bahan yang terkandung dalam sampo dan conditioner mungkin mengakibatkan kerusakan rambut Anda semakin buruk, bukannya membaik. Beralihlah pada sampo yang serbaalami yang memberikan nutrisi pada rambut, bukannya membersihkan dengan kasar dan membebaninya dengan bahan-bahan kimia yang tidak perlu. Inilah bahan-bahan yang dapat Anda cari Carilah sampo yang bebas sulfat atau garam asam belerang. Sulfat merupakan bahan pembersih yang tajam yang digunakan dalam berbagai produk, mulai sabun cuci piring sampai detergen, dan terlalu keras pada rambut yang rusak. Carilah sampo yang mencantumkan "bebas sulfat" dan terbuat dari bahan-bahan pembersih alami. Carilah conditioner yang bebas silikon. Silikon ditambahkan pada conditioner karena dapat menjadikan rambut tampak berkilau dan lembut setelah beberapa kali pemakaian. Namun, seiring waktu berjalan, bahan kimia tersebut menumpuk pada rambut dan menyebabkan rambut lemas dan terlihat kusam. 3 Tampillah sehat luar dalam. Kebiasaan Anda sehari-hari sangat berimbas pada kesehatan rambut. Kalau Anda tidak mengonsumsi makanan bergizi atau minum air putih yang cukup, rambut pasti akan memperlihatkan akibatnya. Tetapkan komitmen untuk hidup sehat luar dalam dengan melakukan kegiatan-kegiatan berikut Makanlah banyak makanan yang menyehatkan rambut yang mengandung protein, asam lemak omega-3, dan zat besi. Ikan salem, sarden, buah avokad, kacang-kacangan, dan biji flax semuanya baik untuk meningkatkan pertumbuhan rambut yang sehat. Tetap jaga cairan tubuh dengan banyak meminum air putih. Ketika Anda kekurangan cairan, rambut bisa menjadi kering dan rapuh. Jauhi merokok. Bahaya merokok dapat menyebabkan rambut terlihat kusam dan mengering. 4 Lindungi rambut dari cuaca buruk. Seperti halnya faktor-faktor alam seperti matahari atau suhu udara yang sangat dingin yang dapat memengaruhi kesehatan kulit, cuaca buruk pun dapat memengaruhi kesehatan rambut. Lindungi rambut dengan topi atau ikat kepala ketika Anda berada di luar cukup lama. Lindungi juga diri Anda sendiri dari bahan kimia kolam renang. Pakailah topi renang, bukan merendam rambut dalam kaporit. Pencemaran udara pun bahkan dapat memengaruhi rambut. Jika Anda sering berjalan-jalan atau bersepeda di dekat lalu lintas, lindungi rambut sampai tiba di tempat tujuan. Manfaatkan gaya rambut yang bersifat melindungi rambut seperti gulungan atau kepang sehingga rambut tidak terlalu kusut dan tidak terlalu terpapar cuaca buruk. 5Pangkas rambut secara teratur. Pada saat rambut yang baru dan sehat mulai tumbuh, pangkaslah secara teratur untuk membuang rambut lama yang sudah rusak. Dengan melenyapkan ujung rambut yang bercabang, maka penampilan Anda akan terlihat segar dan, seiring berjalannya waktu, Anda akan melihat perbedaannya. Iklan Saran-saran Pada saat conditioning atau melembutkan rambut, sisirlah rambut dari akar sampai ke ujungnya, dan biarkan selama 5-10 menit. Lamanya tergantung seberapa lunak rambut itu sesuai keinginan Anda. Kemudian bilaslah sebagian besar conditioner yang tersisa, dan tinggalkan sebagian lainnya, untuk mempertahankan kelembapan. Cobalah memakai gaya rambut yang protektif kalau rambut Anda akan terkena cuaca buruk. Bilaslah rambut dengan air dingin karena air dingin membantu menguatkan ikatan rambut dan menjaga kelembapannya. Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda?
Gunakansisir yang sesuai dengan jenis rambutmu agar tidak mudah rontok dan patah. Jika rambutmu mudah rontok, gunakan jenis sisir yang lentur dengan bentuk mendatar yang paling pas untuk meluruskan rambut. 3. Gunakan vitamin rambut untuk melindungi suhu panas saat menggunakan catokan. Gunakan vitamin rambut untuk melindungi suhu panas catokan.
Mengatasi rambut rusak tak cukup dengan cara instan. Ini karena, asal-muasal rambut bisa rusak kadang bukan hanya disebabkan satu faktor. Rambut rusak bisa dikarenakan salah perawatan, atau akibat terekspos sinar UV matahari, gaya hidup, hingga pewarnaan rambut. Semua itu butuh waktu dan solusi yang berbeda. Selain itu, berlebihan saat memakai styling tool juga berpengaruh terhadap kondisi rambut. Jadi, kerusakan bisa saja terjadi akibat perawatan yang kurang tepat. Padahal, rambut indah itu lahir jika kamu mencintai dan merawatnya sepenuh hati. Yuk, simak semua hal tentang perawatan dan cara memperbaiki rambut rusak berikut! 6 Tips Mengatasi Rambut Rusak 1. Pakai Sampo dan Kondisioner yang Sesuai Sampo untuk rambut rusak umumnya memiliki kandungan bahan yang mengandung pelembap dan nutrisi untuk membantu rambut mencapai kondisi sehat secara bertahap. Selain itu produk sampo juga akan bekerja maksimal saat kondisioner dalam rangkaian yang sama juga diaplikasikan setiap kali keramas. Saat memakai sampo, pastikan rambut dan kulit kepala dibusakan hingga bersih, lalu bilas hingga residu sampo tak bersisa. Kemudian, oleskan kondisioner mulai dari bagian tengah ke ujung karena bagian ini merupakan area yang rentan kering dan rusak. Saat membilas, gunakan air agak dingin agar nutrisi yang merasuk ke rambut bisa terkunci dan bertahan dalam waktu lama. Hindari keramas dengan air hangat agar rambut tidak semakin kering dan nutrisi dari produk yang sudah diaplikasikan tidak hilang sia-sia. Dove Total Damage Treatment Shampoo membantu rambut kembali sehat seperti semula. Diperkaya dengan Nutri-Keratin Repair Actives, masalah rambutmu akan semakin membaik asalkan perawatan dilakukan secara intens. Sangat aman digunakan sehari-hari demi mendapatkan rambut yang berkilau, lembut, dan wangi segar! 2. Cek Komposisi Bahan Produk Rambut, Pilih yang Kaya Pelembap Cara memperbaiki rambut rusak akibat kering dan rapuh adalah dengan memilih produk yang kaya pelembap alami. Beberapa pilihan bahan alami yang ada pada produk hair care sebenarnya bervariasi. Misalnya, Argan oil, Olive oil, Coconut oil, atau shea butter. Bahan-bahan alami memiliki kemampuan untuk memperbaiki tekstur rambut lebih halus, menyehatkan kutikula, mengurangi kerapuhan, menjaga kelembapan rambut serta membuat rambut lebih berkilau. 3. Deep Conditioning Seminggu Sekali Menerapkan deep conditioning secara teratur mampu merawat rambut yang rusak menjadi lebih sehat. Lakukan minimal seminggu sekali dengan deep conditioner atau masker rambut yang secara mendalam mampu memperbaiki rambut. Lakukan creambath rambut setelah keramas, lalu diamkan selama 15-30 menit. Kemudian bilas dengan air dingin hingga bersih. Creambath bermanfaat menutrisi rambut yang bertekstur kering, kasar dan rapuh dan membuatnya lebih halus, lembut, serta berkilau. Produk creambath khusus rambut rusak secara khusus mengandung bahan-bahan minyak alami. Sekali pakai saja, cukup memberi efek yang signifikan pada rambut. 4. Trimming Ujung Rambut Memperbaiki kerusakan rambut terutama yang bertekstur kemerahan, rusak, dan bercabang bisa diatasi dengan trimming secara teratur. Ujung yang bercabang cukup dipotong dalam jarak beberapa cm agar bagian yang sehat tidak mengalami percabangan. Lakukan trimming setiap 2-3 bulan sekali. 5. Lindungi Rambut dari Sinar Matahari Saat keluar rumah, pastikan kamu memakai pelindung untuk rambutmu. Kamu bisa pakai hijab, topi, syal, atau hoodie agar panas matahari dan polusi tidak menyasar ke rambutmu. Begitu juga saat berenang. Paparan air kolam renang yang biasanya mengandung zat kimia seperti, klorin atau bahan kimia yang membahayakan rambut. Hal ini bisa kamu atasi dengan memakai cap pelindung saat berenang. 6. Bijak Memakai Styling Tool Rambut yang tipis dan mudah patah perlu berhati-hati saat memakai styling tool bersuhu panas. Bahkan kalau bisa jangan pakai sama sekali. Panas alat catok rambut bisa mencapai 230° C. Tak heran jika rambut mudah rusak dan rapuh jika terlalu sering memakai alat ini. Jika memang terpaksa memakainya, pastikan kamu tidak melakukannya setiap hari. Selain itu, selalu semprotkan heat protectant ke seluruh helai rambut. Jangan ada yang terlewat! Heat protectant berfungsi untuk menjaga agar keratin rambut tidak berkurang drastis. Lalu kurangi suhunya agar tidak membuat rambut stres dan makin rusak parah. Penyebab Rambut Rusak, Kering, dan Rapuh Rambut rusak bisa ditandai dengan tekstur yang kering dan dehidrasi di setiap helai rambut. Lapisan kutikula juga kurang maksimal dalam melindungi bagian dalam rambut, membuat rambut mengelupas, kusam, bercabang, dan mudah patah. Setidaknya ada beberapa penyebab rambut rusak, kering, dan rapuh yang bisa terjadi. Apa saja? 1. Sering Terekspos Polusi dan Panas Matahari Tinggal di negara tropis berisiko terpapar cuaca panas dari sinar matahari. Ini ditambah semburan asap, polusi, debu, dan kotoran saat di jalanan, mau tak mau rambut pun berubah menjadi lebih kering. Hal ini terjadi terutama pada rambut yang tidak tertutup pelindung. 2. Kesalahan saat Keramas Sebagian orang mengatasi cuaca panas dengan sering mandi dan keramas. Namun, sayangnya terlalu sering mencuci rambut menyebabkan rambut menjadi kering. Hal ini karena sampo bisa menghilangkan kelembapan alami rambut apalagi jika dilakukan setiap hari. 3. Pemakaian Styling Tool yang Kurang Tepat Kerusakan pada rambut juga bisa dipicu pemakaian alat-alat catok rambut yang bersuhu tinggi. Sebagian alat styling tool terutama yang berkualitas buruk memiliki panas yang tidak stabil sehingga bisa “memanggang” rambut. Selain itu, terlalu sering mencatok atau mengeriting bisa menghilangkan keratin alami pada rambut. Proses ini akan semakin parah jika kamu tak melapisi rambut sebelumnya dengan heat protector. Protein rambut akan cepat sekali terkikis sehingga membuat rambut mudah rapuh, rontok, dan rusak. 4. Sering Mewarnai Rambut Memiliki gaya rambut berwarna memang seru. Apalagi, untuk kamu yang suka mengekspresikan diri dengan warna-warna yang menjadi identitas pribadimu. Sayangnya, terlalu sering ganti warna dalam waktu berdekatan bisa menyebabkan rambut rusak. Tekstur rambut bahkan bisa berubah drastis akibat terlalu banyak bahan kimia yang merasuk ke dalam rambut. Perlu diketahui, pewarna rambut memiliki konsistensi zat kimia yang keras. Apa jadinya jika bahan kimia ini terlalu banyak diaplikasikan di rambut? Rusak dan rapuh tentunya! 5. Dehidrasi Kelembapan rambut juga dipengaruhi konsumsi air putih. Jika kamu mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan, organ tubuh termasuk rambut juga terkena dampaknya. Pastikan kebutuhan sel-sel di rambut akan asupan air tercukupi, agar rambut tidak mengalami kering dan rusak karena kurangnya kelembapan. 6. Asupan Nutrisi Kurang Seimbang Apakah kamu pilih-pilih soal makanan yang membuatmu menghindari beberapa jenis makanan? Diet tidak seimbang justru menimbulkan masalah baru. Pasalnya, kesehatan kuku dan rambut akan terganggu jika asupan nutrisi yang berperan dalam menguatkan keratin rambut tidak terserap sempurna. Pastikan kamu mengonsumsi asupan nutrisi harian seimbang yang mengandung vitamin serta mineral yang dibutuhkan tubuh dan rambutmu. Meski tak menutup kemungkinan masih ada faktor-faktor lain yang juga menyebabkan masalah rambut rusak, setidaknya 6 faktor di atas bisa memberi gambaran tentang penyebab rambutmu mengalami hal serupa. Dengan begitu kamu bisa pikirkan langkah-langkah apa sih yang bisa mengatasi problem rambut rusak dan rapuh yang kamu alami. Dove Total Damage Treatment Shampoo and Conditioner untuk Perawatan Rambut Rusak Hadirnya produk khusus untuk kamu yang mengalami kerusakan rambut tentunya sangat membantu mempercepat pulihnya kondisi rambutmu. Percayakan dengan Dove Total Damage Treatment Shampoo dan gunakan secara teratur untuk hasil rambut yang lebih maksimal. Dove Total Damage Treatment Shampoo memiliki manfaat ● Membantu memulihkan kekuatan rambut dan mengatasi kerusakan secara bertahap akibat paparan panas, bahan kimia, dan pewarnaan. ● Mengandung Nutri-Keratin Repair Actives. Inilah zat aktif yang bertugas memperbaiki tanda-tanda kerusakan sehingga permukaan rambut kembali terlapisi keratin. Rambut pun menjadi halus dan sehat. ● Menguatkan rambut rapuh. ● Pemakaian rutin membantu menutrisi bagian akar rambut secara progresif. ● Mengurangi rambut patah dan rambut bercabang akibat rutinitas sehari-hari. Sekeras apa pun usahamu mendapatkan rambut yang sehat, kuat, dan ternutrisi dengan baik, proses perbaikan rambut membutuhkan waktu yang tak singkat. Bahkan, selama proses mengatasi masalah yang ada, tak jarang masih ada kebiasaan buruk yang membuat rambut menjadi rusak. Tapi, jangan menyerah, Ladies! Asalkan rutin dan bertahap, setiap langkah yang ditempuh untuk mencegah kerusakan akan membuahkan hasil efektif. Selamat mencoba! .